Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan pendekatan induktif dan pendekatan deduktif. Hipotesis penelitian: ?Terdapat perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan pendekatan induktif dan pendekatan deduktif?. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Al-Mafatih Jakarta Kelas XI (sebelas) pada semester genap tahun pelajaran 2009/2010. Sampel yang diteliti sebanyak 62 siswa yang terdiri dari 33 siswa kelas eksperimen dan 29 siswa kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Variabel bebas: pendekatan induktif dan pendekatan deduktif. Variabel terikat: hasil belajar matematika. Uji instrumen dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Uji validitas dengan Point Biserial didapat 29 soal yang valid dan 11 soal yang tidak valid. Uji reliabilitas dengan K-R 20 didapat rhitung = 0,906 > 0,320 = rtabel, maka instrumen reliabel. Uji normalitas menggunakan uji Lilliefors. Untuk kelas eksperimen didapat Lhitung = 0,079 < 0,154 = Ltabel, sedangkan kelas kontrol didapat Lhitung = 0,089 < 0,165 = Ltabel, maka dapat disimpulkan bahwa kedua sample berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Uji homogenitas menggunakan uji Fisher, diperoleh Fhitung = 0,914 < 1,857 = Ftabel, dapat disimpulkan sampel dua data tersebut berasal dari populasi yang homogen. Pengujian hipotesis menggunakan uji t-test didapat thitung = 2,864 > 2,000298 = ttabel, dengan taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini berarti tolak H0 atau terima H1, maka hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan pendekatan induktif dan pendekatan deduktif.