Obesitas merupakan kondisi tubuh mengalami penumpukan lemak yang berlebih menyebabkan terjadi kenaikan berat badan hingga kenaikan indeks massa tubuh. Sistem pangan berpengaruh pada pola makan. Sistem pangan kurang baik terlihat pada ketersediaan dan akses memperoleh makanan tidak sehat yang mendorong untuk berperilaku konsumtif sehingga terjadi perubahan pola makan dan berdampak terjadinya obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pangan terhadap obesitas pada dewasa di negara berkembang. Penelitian ini menggunakan metode Literature review dengan desain penelitian narrative literature review dengan mencari artikel 5 tahun terakhir (2019 - 2023) yang relavan dengan tujuan penelitian. Kriteria inklusi full text, open acces, artikel berbahasa Indonesia dan Inggris, artikel bersifat penelitian eksperimental dan non eksperimental. Kata kunci yang digunakan berkaitan dengan sistem pangan, dewasa, obesitas, dan data base yang digunakan yaitu Google scholar dan PubMed. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pangan memiliki pengaruh terhadap obesitas pada dewasa di negara berkembang. Berawal dari urbanisasi dan globalisasi mempengaruhi produksi, distribusi, dan ketersediaan pangan mengubah pola makan orang dewasa yang berisiko terjadinya obesitas di negara berkembang. Perubahan pola makan menentukan jumlah asupan gizi yang dikonsumsi hingga terjadinya obesitas pada dewasa di negara berkembang. Penelitian literature review ini dapat disimpulkan bahwa sistem pangan memiliki peran pengaruh terhadap obesitas pada dewasa di negara berkembang.