Formalin adalah jenis bahan tambahan yang terlarang digunakan untuk makanan sering di salah gunakan sebagai pengawet pada tahu, ayam, mie basah dan ikan asin. Formalin hanya digunakan untuk non pangan. Tujuan Penelitian untuk mengetahui kandungan formaldehida pada tahu di pasar tradisional Cikampek. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 8 yang berada di pasar tradisional, dengan jumlah 4 tahu bermerek dan 4 tahu yang tidak bermerek, dengan menggunakan Penelitian kualititatif dengan pendekatan observasioanl deskriptif yaitu untuk mengetahui kandungan formalin pada tahu bermerek dan tidak bermerek. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi untuk menentukan tahu apa saja yang akan dibawa ke laboratorium untuk mengetahui kandungan formaldehida pada tahu. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan Univariat yaitu menggambarkan hasil ada tidaknya kandungan formalin pada tahu. Hasil menunjukan bahwa 3 tahu mengandung formalin di antaranya 1 tahu tidak bermerek dan 2 tahu bermerek. Bagi Dinas Kesehatan Karawang agar melakukan pengecekan terhadap tahu-tahu yang di distrbusikan ke pasar-pasar untuk melakukan pengecekan apakah tahu bermerek tersebut sudah mendapatkan label BPOM.