Abstrak
Fariz Kurnia Ramadhan. Perbedaan Coping Stress Akademik Antara Mahasiswa
Bimbingan dan Konseling Yang Memilih Program Studi Sesuai Minat dan Yang
Tidak Sesuai Minat Di FKIP UHAMKA. Skripsi, Jakarta : Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2017.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh ketertarikan peneliti terhadap coping stress
akademik, khususnya bagi mahasiswa yang memilih program studi Bimbingan dan
Konseling. Fenomena yang terjadi dari hasil wawancara serta penyebaran angket
studi pendahuluan yang dilakukan peneliti terhadap beberapa mahasiswa program
studi Bimbingan dan Konseling tidak sesuai dengan minatnya dan tidak sedikit pula
mahasiswa yang sudah memilih program studi sudah sesuai minatnya. Dari hasil
tersebut peneliti melihat banyaknya masalah yang dihadapi mahasiswa ketika
mereka sudah memilih jurusan sesuai atau tidak sesuai minatnya. Masalah yang
dihadapi siswa diantaranya dikarenakan disuruh orang tua, tidak lulus di PTN, tidak
ada pilihan lain, dsb. Penelitian ini diambil dengan tujuan untuk mengetahui coping
stress mahasiswa Bimbingan dan Konseling.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif komparatif. Populasi penelitian ini
diambil dari mahasiswa Bimbingan dan konseling pada semester 5. Populasi
sebanyak 131 yang terdiri dari 58 untuk mahasiswa yang memilih program studi
sesuai minat dan 73 untuk mahasiswa yang memilih program studi tidak sesuai
dengan minatnya. Dengan sampel sebanyak 37 untuk mahasiswa yang memilih
program studi sesuai minat dan 37 untuk mahasiswa yang memilih program studi
tidak sesuai minat. Maka diperoleh total keseluruhan sampel sebanyak 74
mahasiswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Slovin.
Berdasarkan hasil perhitungan asumsi Lilifors dengan taraf signifikan 0,05,
mahasiswa yang memilih program studi sesuai minat menghasilkan Lhitung --2,765
dan Ltabel sebesar 0,145 sedangkan mahasiswa yang memilih program studi tidak
sesuai minat menghasilkan Lhitung -2,260 dan Ltabel 0,145. Pengujian Hipotesis
dilakukan dengan uji t-test mahasiswa yang memilih program studi sesuai minat
dan tidak sesuai minat didapat thitung < ttabel (0,474 < 2,021) dengan nilai Sign
masing-masing 0,05, yang berarti H0 diterima dan H1 ditolak. Hasil penelitian
adalah tidak ada perbedaan yang cukup signifikan antara mahasiswa yang memilih
program studi sesuai minat dengan mahasiswa yang memilih program studi tidak
sesuai dengan minat di program studi Bimbingan dan Konseling Angkatan Tahun
2015/2016 FKIP UHAMKA.
Kata Kunci : coping stress akademik, minat mahasiswa memilih program studi