ABSTRAK NURAINI ( 020105017 ) PERBEDAAN KEMAMPUAN MEMAHAMI KALIMAT MAJEMUK ANTARA SISWA KELAS I SMPN 32 DENGAN SISWA KELAS I SMPN 63 KECAMATAN TAMBORA JAKARTA BARAT. Skripsi. Jakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA. 2008. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan memahami kalimat majemuk antara siswa kelas I SMPN 32 dengan sisiwa kelas I SMPN 63 Jakarta Barat. Penelitian ini dilakukan di SMPN 32 yang berlokasi di Jalan Pejagalan No. 51 Kecamatan Tambora Jakarta Barat, dan SMPN 63 yang berlokasi di Jalan Perniagaan No. 31 Kecamatan Tambora Jakarta Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode expose facto. Pengumpulan data diperoleh dengan cara membandingkan kemampuan dalam menentukan kalimat majemuk setara (koordinatif ), kalimat majemuk bertingkat ( subordinatif ), dan kalimat majemuk campuran ( kompleks ). Pelaksanaan penelitian ini dilasanakan pada tanggal 31 Agustus 2007. Sampel dalam penelitian ini yakni siswa kelas I SMPN 32 dan siswa kelas I SMPN 63. Penulis membatasi sampel yang diambil secara acak/ sampling random dengan perincian 30 orang siswa kelas I SMPN 32 dan 30 orang siswa kelas I SMPN 63 Jakarta Barat. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan kemampuan memahami kalimat majemuk antara siswa kelas I SMPN 32 dengan siswa kelas I SMPN 63 Jakarta Barat. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan terhadap kalimat majemuk siswa, diperoleh nilai rata-rata kalimat majemuk siswa kelas I SMPN 32 sebesar 52.5, sedangkan nilai rata-rata kalimat majemuk siswa kelas I SMPN 63 sebesar 58.77. Selanjutnya penulis memasukkan data berupa hasil analisis tes kalimat majemuk mereka kedalam rumus yang telah ditentukan. Setelah dilakukan perhitungan, ternyata diperoleh harga t sebesar 2.357343. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh harga t sebesar 2.357343. Dengan db sebesar 58, selanjutnya penulis mengkonsultasikannya dengan harga t yang terdapat dalam tabel. Dalam tabel diketahui harga t kritik pada taraf signifikansi 0,05 adalah 2.68. Dari hasil konsultasi tersebut diketahui bahwa harga t hasil ? t tabel ( 2.357343 ? 2.68 ), maka berarti Ho diterima dan H1 ditolak. Jadi dengan demikian tidak terdapat perbedaan kemampuan memahami kalimat majemuk antara siswa kelas I SMPN 32 dengan siswa kelas I SMPN 63 Jakarta Bar